Akhir tahun 2021 publik Indonesia sedang ramai-ramainya membicarakan tim nasional yang berhasil memasuki runner-up dalam kejuaraan AFF.

Dalam pertandingan melawan singapura yang diselenggarakan tanggal 25 Desember kemarin, dapat dilihat pada menit ke-90+1, Singapura mendapatkan kesempatan emas untuk mendapatkan tendangan penalti di akhir babak kedua.

Tetapi, kesempatan itu gagal setelah Faris Ramli tidak berhasil membuat tendangannya membobol gawang dari penjagaan kiper Timnas Indonesia, Nadeo Argawinata. Spontan setelah hal itu terjadi Asnawi menghampiri Faris dan terlihat mengatakan satu hal kepadanya sembari sedikit menekuk lutut.

Potret kejadian Asnawi yang nampak berlutut di bawah pemain Singapura ini pun akhirnya ramai di media sosial.  Tidak sedikit pula warga net yang menjadikan cuplikan kejadian tersebut sebagai “meme”. Tidak hanya itu, masih banyak dijumpai “meme” sepak bola lainya, apalagi kalau sedang musim sepak bola.

Apasih yang dimaksud “meme”?

Bagi sebagian orang pasti sudah tidak asing lagi dengan kata “meme”.  “Meme” sendiri adalah visualisasi gambar dengan teks di dalamnya.  Teks di dalam gambar ini  memiliki maksud beragam dengan gaya satir atau gaya kritik menggelitik.

Pesan dari teks yang disampaikan dalam “meme” biasanya diangkat dari pengalaman kehidupan masyarakat,  seperti pengalaman hidup, kisah cinta, dan lain-lain. Selain itu, pesan yang diangkat lebih sering menjadi representasi dari hal-hal yang sedang populer atau sedang hangat diperbincangkan oleh masyarakat kekinian. Bahkan sampai saat ini meme telah menjadi sarana ekspresi yang populer (Shifman, 2014).

Hubungan antara dunia sepak bola dengan meme

Pertandingan sepak bola biasanya di iringi dengan teriakan sorak sorai bahagia atau luapan kekecewaan dari para penonton nya. Para penikmat permainan sepak bola pasti merasakan bagaimana mengasyikkan sekaligus menegangkan ketika nenonton suatu pertandingan apalagi jika sedang membela tim favorit.

Beberapa kejadian yang terjadi di lapangan sepak bola pun cukup sering membuat penonton nya terhibur, seperti ketika melakukan selebrasi. Tidak hanya itu, dibalik permainan menawan pesepak bola terdapat kenyataan yang pait, sehingga tidak jarang menjadi bahan olok-olokan. Namun kenyataan pait itu dapat berubah menjadi kocak ketika di kemas menjadi meme-meme sepak bola. Kenyataan pait yang sekaligus menjadi hiburan para penikmatnya.

Meme sepak bola dan budaya populer

Dapat disimpulkan bahwa “meme” sepak bola merupakan salah satu budaya populer di kalangan masyarakat Indonesia.  Mengapa begitu? Karna masyarakat Indonesia yang cenderung kreatif untuk mengaitkan sesuatu hal yang sedang popular lalu merepresentasikan menjadi  bentuk “meme” yang di unggah di internet akan cepat menyebar atau viral.

“Meme” sepak bola sendiri biasanya di kaitkan dengan sesuatu yang pada umumnya sering terjadi di kehidupan kita seperti berdasarkan pengalaman. Penggunaan istilah Budaya Populer ditujukan sebagai segala yang mengelilingi kehidupan kita setiap hari.

Budaya populer sendiri merupakan praktek kebudayaan yang sifatnya kontemporer, populis, masif, dan temporary. Kontemporer budaya populer adalah budaya yang “sekarang” atau kekinian. Populer nya suatu budaya dikarenakan di ketahui oleh banyak orang dengan cara perantara media masa.

Editor: Ciqa

Gambar : Twitter.com