Sebelumnya, mari sejenak kita bersepakat terlebih dahulu bahwa di telinga orang Indonesia bahasa Thailand itu terdengar lucu. Mohon maaf nih sama orang Thailand yang mungkin membaca artikel ini, tapi memang kedengarannya lucu, semoga kalian tidak tersinggung ehehe. Nah karena bunyi pengucapannya yang lucu, maka tak jarang juga kita sering mendengar atau juga mengucapkan joke-joke yang seolah-olah kita sedang berbicara dalam bahasa Thailand.

Karena pengucapannya yang lucu, musik dalam bahasa Thailand pun jadinya terdengar lucu dan kurang merdu. Jarang sekali ada lagu berbahasa Thailand yang terkenal akan kemerduannya. Ada juga yang terkenal tapi terkenal karena lucu. Lagu-lagu berbahasa Thailand sering muncul di postingan akun-akun Shitpost dan lucu-lucuan. Seperti lagu yang terdengar seperti mengucapkan “maling kingkong” beberapa waktu yang lalu atau lagu yang penyanyinya sekilas mirip Agung Hercules.

Rasanya hampir mustahil bisa gemar dengan musik Thailand, sampai pada akhirnya saya mendengar musik dari salah satu penyanyi Thailand di You Tube. Penyanyi itu bernama “Phum Viphurit.” Demi menghindari salah paham, Phum Viphurit ini membawakan lagu-lagunya dalam bahasa Inggris, bukan bahasa Thailand. Dengan gaya musik Folk dan busana retro, Viphurit memberi warna lagu yang berbeda terhadap dunia musik Thailand.

Mengenal Phum Viphurit

Viphurit masuk ke industri musik sejak tahun 2015 dengan lagu pertama berjudul “Adore”. Dalam waktu 3 tahun dia sudah memulai tur internasional pertamanya. Lagu pertama dari Viphurit yang saya dengar dan kemudian jadi penggemarnya adalah lagu berjudul “Lover Boy”. Lagu yang bernuansa ceria dan bersetting di pantai ini cocok sekali untuk menaikan mood yang lagi jelek. 

Nama lengkap Phum Viphurit adalah Viphurit Siritip, pria berumur 25 tahun ini adalah kelahiran Bangkok, Thailand 16 Agustus 1995. Selain sebagai vokalis, Viphurit juga punya skill lain. Diantaranya sebagai pengarang lagu, penabuh Drum dan pemain Gitar. Gitar memang seakan tak bisa dipisahkan dari sosoknya. Terlihat di hampir semua video musiknya dia bernyanyi sambil memainkan gitar. 

Penyanyi yang berada di bawah naungan Rats Records (Thailand) ini memberikan pengaruh besar kepada dunia musik Thailand, terutama di genre Folk Indie dan Neo Soul. Selain lover boy, terdapat beberapa judul lagu miliknya yang sangat pas didengar ketika sedang suntuk atau galau. Seperti lagunya yang berjudul Hello Anxiety, Paper Throne, Adore, Long Gone, dan Sweet Hurricane

Selain eksis di Thailand, Viphurit juga sudah Go Internasional dan tergabung menjadi salah satu Talent 88rising tempat Rich Bryan bernaung. Sempat tinggal di Selandia Baru, disitulah dia menemukan Passionnya dalam bermusik. Memilih berkarya dalam bahasa Inggris karena merasa lebih nyaman berkarya dalam bahasa Inggris daripada menggunakan bahasa Thailand. 

Viphurit merupakan mahasiswa perfilman, bahkan video klip salah satu lagunya yang berjudul Long Gone dia sutradarai sendiri, sekaligus tampil sebagai Talent dalam video tersebut. Saya tidak terlalu paham dunia perfilman dan video klip-an, tapi dengan gaya retro yang menjadi ciri khasnya, video itu menjadi video klip sederhana tapi eye catching.  

Warga Thailand Wajib Bersyukur Punya Phum

Warga Thailand wajib bersyukur karena punya seorang musisi berbakat seperti Phum Viphurit. Meskipun tidak berkarya dalam bahasa Thailand setidaknya bisa mengharumkan nama Thailand di kancah Internasional. Bukan berarti dia tidak bangga dengan bahasanya sendiri tapi jujur memang sulit untuk tembus panggung internasional jika pakai bahasa Thailand. Jadi penggunaan bahasa Inggris merupakan sebuah pilihan yang realistis.

Ada sih beberapa band Thailand yang bagus meskipun menggunakan bahasa Thailand, seperti band-band yang menjadi musik latar dalam beberapa adegan Film “Suckseed” dan film terkenal lainnya dari Thailand. Tapi tetap saja tidak sebesar dan seterkenal Viphurit. Phum Viphurit pernah manggung di Jakarta pada tahun 2019.  

Oiya, buat para pembaca yang suka dengan musik-musik Folk, bisa nih dengerin lagu-lagu dari Phum Viphurit. Saya yakin kalian juga akan nagih dengan suaranya yang lembut-lembut basah dan sangat nyaman di telinga. Seperti yang saya katakan diatas, lagu-lagunya sangat nyaman buat ngilangin bad mood. Tapi didengar pas santai ataupun nemenin ngerjain tugas juga pas banget. 

Penyunting: Halimah
Sumber gambar: rollingstone.com