Pada era sekarang ini, kendaraan sudah menjadi kebutuhan primer bagi sebagian besar orang untuk menunjang kegiatannya sehari-hari.

Ada yang memilih untuk mengendarai mobil dan adapula yang nyaman dengan motor karena berbagai alasan.

Sebagai seorang karyawan swasta, motor menjadi kendaraan yang saya pakai sehari-hari untuk berangkat ke kantor. Selain mudah didapatkan, motor juga dapat menjadi alat untuk menerobos macet di jalanan.

Sama halnya seperti tubuh yang perlu dirawat, kendaraan juga tentunya perlu untuk perawatan. Mulai dari ganti oli, cek karburator, cek rem, cek lampu, dan juga tetek bengek lainnya.

Selama saya membawa motor ke bengkel, sangat jarang saya menemui wanita bertengger duduk menunggu kendaraannya selesai diservice.

Sekalinya bertemu dengan wanita di bengkel adalah saat doi menunggu kekasihnya yang memperbaiki motornya. Jarang sekali saya melihat wanita membawa motornya sendiri untuk diservice di bengkel.

Lantas, apakah wanita sangat memperhatikan kendaraannya sehingga jarang sekali terlihat di bengkel? Mari kita ulas satu-satu alasannya.

1. Pandai Merawat Kendaraannya Sendiri di Rumah

Alasan pertama mengapa wanita jarang terlihat di bengkel mungkin karena mereka sudah pandai merawat kendaraannya sendiri di rumah ketimbang lelaki.

Tanpa disangka, bisa saja mereka sudah tahu apa yang perlu diperbaiki atau dirawat agar kendaraannya senantiasa sehat sehingga semua keperluan sudah tersedia di rumahnya.

Terlebih kalau doi merupakan salah satu karyawan di bengkel motor atau pernah mengenyam pendidikan yang berhubungan dengan mesin kendaraan, sehingga paham masalah kendaraannya.

2. Meminta Bantuan Teman atau Saudara yang Lebih Mengerti

Ketika kita mager melakukan sesuatu, apalagi service motor di bengkel, meminta bantuan teman atau orang terdekat tentunya dapat meringankan beban kita.

Apalagi meminta bantuan kepada teman yang mengerti tentang dunia kendaraan entah motor atau mobil.

Terlebih kalau doi punya pacar yang sangat perhatian dan baik hati sampai mau membawakan motor pasangannya yang butuh perawatan ke bengkel meskipun harus mengantre lama.

Asal jangan minta sekalian dibayarin juga, ya. Kalo itu sih namanya tidak tahu diri.

3. Tidak Sadar Jika Motornya Perlu Dibawa ke Bengkel

Poin ketiga ini sepertinya menjadi masalah bagi sebagian kaum hawa karena mereka tidak sepenuhnya sadar jika motor atau mobilnya mengalami masalah.

Hal ini juga dialami oleh teman wanita saya. Doi sama sekali tidak mengetahui apa saja komponen motornya yang bermasalah sehingga tidak kepikiran untuk pergi ke bengkel.

Hingga pada akhirnya ketika di tengah jalan, motornya mogok. Dikira habis bensin, padahal baru kemarin ke SPBU, nyatanya dia sudah tiga bulan lebih tidak mengganti oli. Hal ini menandakan wanita jarang terlihat di bengkel karena tidak tahu.

4. Malu atau Tidak Bersedia Menunggu Lama, Ditambah Bau Bengkel

Namanya bengkel tentunya pasti tidak jauh-jauh dari bau mesin, oli, dan keringat para karyawannya. Hal tersebut mungkin bisa jadi alasan banyak wanita yang enggan untuk berlama-lama ada di bengkel. Bahkan wanita jarang terlihat di bengkel.

Selain hal itu, bisa jadi karena di bengkel lebih banyak lelaki, maka mereka menjadi malu dan takut menjadi pusat perhatian. Gimana, apakah alasan ini valid wahai kaum hawa?

5. Tidak Peduli dengan Kesehatan Kendaraan, yang Penting Bisa Jalan

Sama seperti tubuh jika tidak dirawat dengan baik, ketika hujan malah hujan-hujanan, dan makan tidak teratur, maka akan berdampak pada kesehatan.

Jika kesehatan tubuh sudah menurun, maka kita harus mengeluarkan biaya untuk berobat. Begitu pula dengan kendaraan yang harus selalu dirawat agar selalu dalam kondisi prima.

Jika tidak peduli dengan kendaraan sendiri maka selain merugikan diri sendiri, juga akan merugikan orang lain.

Lebih baik mengeluarkan biaya sedikit tapi rutin untuk merawat motor daripada menghabiskan uang sekaligus karena motor rusak parah.

Kelima hal di atas tentunya saya lihat berdasarkan pengamatan dan juga pengalaman dari orang terdekat.

Nah, sebagai kaum hawa, apakah kalian menyetujui alasan-alasan di atas? Baik wanita ataupun lelaki, tentunya tetap harus merawat kendaraan agar tetap prima dan selamat di jalan.

Editor: Lail

Gambar: Pexels