Hallo perempuan gen z yang tidak asing lagi dengan sebutan “High Value Woman”!

High Value Woman atau wanita bernilai tinggi ialah cita-cita para perempuan generasi saat ini. Banyak sekali perempuan yang menginginkan dirinya menjadi wanita yang mempunyai harga diri yang tinggi, tidak direndahkan oleh orang lain atau bahkan tidak diremehkan oleh orang lain.

Seseorang yang mempunyai julukan atau sebutan “High Value Woman” merupakan perempuan yang mengerti serta memahami betapa berharga dan penting dirinya sendiri. Mereka memancarkan energi positif tidak hanya bermodal cantik fisik, melainkan dengan kecerdasannya, serta cantik lahir dan batin. Biasanya, mereka adalah panutan atau teladan bagi perempuan-perempuan lainnya. Lalu bagaimana jika aku, kamu dan kita para perempuan menginginkan hal tersebut?

Ada 3 hal yang bisa kita terapkan di dalam kehidupan untuk menjadi “High Value Woman”. Kita belajar bersama yuk~

1. Menghargai Diri Sendiri

Disaat kita ingin menjadi “High Value Woman” tentunya kegiatan menghargai diri sendiri itu sangat penting. Sebelum kita menghargai orang lain, alangkah lebih baik kita menghargai apa yang ada di dalam diri kita. 

Kita menerima kekurangan dan kelebihan yang ada serta kita selalu menerima apapun perasaan yang sedang kita rasakan, merupakan dua hal yang bisa dilakukan sebagai bentuk menghargai diri sendiri. Dengan kita bisa menghargai diri sendiri, maka secara tidak langsung kita menerapkan prinsip ke diri kita bahwa “Diriku sangat penting dan berharga”.

2. Terus Belajar dan Mengembangkan Diri

Perempuan sering kali dihadapkan oleh rasa “insecure”. Kalau kalian “insecure”, bagaimana bisa dikatakan kalian “High Value Woman”?

Jadi, mulai sekarang mari cari kegiatan atau sesuatu hal yang kamu suka dan tentunya kamu harus menyukai kegiatan yang akan kamu lakukan itu. Terus belajar dan mengembangkan skill diri kamu dan kegiatan yang kamu sukai tersebut. 

Kamu bisa belajar dan mengembangkan diri dengan cara menekuni hobi kamu. Apalagi ketika hobi yang kamu tekuni itu dapat membuahkan hasil, perlahan-lahan kamu pun dapat meningkatkan personality kamu.

Lalu, kamu pun bisa mengapresiasi diri sendiri atas apa yang telah kamu capai dengan cara membagikan melalui sosial media. Siapa tau pencapaian kamu itu dapat menginspirasi perempuan-perempuan lain di luar sana. Dengan begitu, “High Value Woman” bisa didapatkan oleh diri kamu.

3. Menyebarkan Hal-hal Positif

Perempuan gen z tentunya tidak pernah jauh dari bermain gadget dan tenggelam dalam scrolling sosial media. Kegiatan tersebut tentunya tidak apa-apa dilakukan selama tidak mengganggu aktivitas yang lain. Tetapi, kita khususnya perempuan yang menginginkan menjadi “High Value Woman” bisa memanfaatkan sosial media itu menjadi sesuatu hal yang lebih positif loh…

Teman-teman bisa menggunakan sosial media dengan cara membagikan postingan-postingan positif kegiatan diri sendiri ataupun postingan orang lain yang dirasa merupakan postingan positif. Postingan yang dimaksud bisa kegiatan masak, kegiatan berbagi, kegiatan belajar ataupun kegiatan lain yang tidak ada unsur sara atau menjelek-jelekkan orang lain.

Tidak hanya dalam bersosial media, di dalam kehidupan sehari-hari (berinteraksi dengan orang lain) pun teman-teman bisa menyebarkan energi positif dengan cara mengajak teman untuk mengurangi pergibahan (membicarakan kejelekan orang lain), membagikan cerita-cerita positif tentang kehidupan diri sendiri tanpa ada maksud merendahkan orang lain, serta mengajak teman untuk berbagi kebaikan atau kebahagiaan ke orang yang lebih membutuhkan.

Ketika teman-teman selalu memberikan hal-hal positif dan tidak pernah sekalipun memberikan atau menyebarkan hal-hal negatif kepada orang lain, maka teman-teman akan dinilai baik oleh perempuan lain. Dengan begitu, perlahan-lahan teman-teman bisa menjadi wanita idaman.

Di atas merupakan 3 hal yang bisa diterapkan oleh para perempuan gen z jika ingin menjadi “High Value Woman”. Intinya cintai diri sendiri dulu ya, sebelum kalian ingin dicintai dan dijadikan role model oleh orang lain. Teman-teman ada tips lain tidak terkait menjadi “High Value Woman”? Kalau ada yang kurang, boleh banget ya kita saling berbagi.

3 Tips di atas dari aku, semoga bermanfaat ya~