Introvert, Ekstrovert, dan Ambivert adalah karakter manusia dari sudut pandang kecenderungan dalam berinteraksi sosial. Sebenarnya ketiga karakter ini memiliki kelebihan dan sepaket dengan kelemahannya. Namun sayangnya, bagi mereka yang belum mengetahui bahwa dirinya memiliki kelebihan, ia akan selalu terpuruk dalam penyesalan. 

Misal, si Introvert. Dia adalah pemilik karakter yang cenderung menyukai kesepian dan menghindari keramaian. Dunianya relatif lebih hidup dalam kesunyian dan kehampaan. Ketika ada orang baru, ia cenderung menjauh dan terlihat kaku, relatif tertutup, sulit cair dengan keadaaan baru, dan butuh adaptasi yang relatif lama. Dengan karakternya inilah menjadikannya sulit berteman dengan jangka yang luas. Terkadang bahkan menjadi bahan bullyan. Namun, tak bisa dipungkiri Sobat, setiap karakter pasti ada kelebihan dan kekurangannya. 

Buat kalian yang merasa tergolong ke tipe introvert, jangan berkecil hati dulu. Bolehlah kalau kalian mengira jadi orang ekstrovert atau ambivert itu keren dan nyaman. Tapi ada satu hal yang lebih penting, yaitu menjadi orang lain adalah menghianati diri sendiri. Ingat ya Sob, Tuhan menciptakan kelebihan di setiap kekurangan. So, semua karakter memiliki kesempatan yang sama kok untuk sukses.

Menyibak Tirai Mutiara Seorang Introvert

Tidaklah Tuhan menciptakan segala sesuatu dengan sia-sia. Kita harus meyakini hal ini. Demikian halnya Tuhan menciptakan seorang introvert yang secara kasat mata, ia memiliki “kecacatan” dalam berinteraksi sosial. Namun di sisi lain, seorang introvert memiliki segudang kelebihan yang tidak dimiliki oleh karakter yang lainnya. Apa saja itu Sobat ? 

Ketajaman berpikir

Dengan kebiasaanya menyendiri, seorang introvert lebih suka mengamati hal-hal kecil bahkan yang sepele. Misal mengamati hujan, kekompakkan semut, dan embun pagi. Dalam setiap pengamatan itu, seorang introvert selalu memikirkan hal-hal kecil menjadi sebuah ide. Misal, jika ia suka menulis, ia akan menuangkan ide ke dalam bentuk tulisan. Atau misal dia suka editing dan videografi, dia akan membuat konten. Cobalah amati dan resapi lagi Sobat, kamu pasti punya segudang mutiara dalam diammu. Gali dan asah lagi ya. 

Produktif dan Kreatif

Seorang introvert lebih nyaman dengan kesendirian dan keheningan. Oleh karenanya, ia jarang berkumpul di keramaian, apalagi forum-forum baru yang membuatnya terlihat kaku. Nah, karena jarang kumpul-kumpul, ia punya banyak waktu dan lebih potensial untuk produktif berkarya.

Dengan menyendiri, ia serasa menemukan dunianya yang lebih nyata tanpa hambatan orang lain. Jiwa kreativitas dan kebebasan berekspresi akan muncul, walaupun di kehidupan nyata, dia belum berani memunculkannya. Buat kamu yang introvert, coba rasakan dan resapi lagi ya. Kristalisasikan ke-introvert-anmu yaa. Suatu saat nanti kalau sudah sukses, ke-introvert-an mu akan hilang dengan sendirinya. 

Mandiri 

Kelebihan lain dari seorang introvert adalah Mandiri. Ia relatif canggung ketika ingin meminta bantuan orang lain dan belum Pede untuk serba minta bantuan. Sebenarnya, di sisi lain dia tersiksa juga sih karena tidak bisa memanfaatkan teman dengan optimal. Tapi di satu sisi, hal ini melatih dia untuk menjadi mandiri. Dan inilah sudut pandang yang bisa menjadikannya lebih Pede, yaitu melatih kemandirian. Tapi imbangi juga dengan keberanian meminta bantuan orang lain ya. 

Nah, demikianlah Sobat, beberapa mutiara yang bisa digali dari seorang introvert. Mungkin tidak semuanya cocok, karena setiap orang mendapatkan pengaruh lingkungan yang berbeda-beda. Poin yang kita ambil adalah, galilah sebanyak mungkin potensi yang ada dalam dirimu, dan imbangi dengan menutupi kekurangan yang ada pada dirimu. Jangan mencoba menjadi orang lain ya Sob, itu mustahil dan mengkhianati kamu sendiri. Jadilah dirimu dengan versi yang terbaik ya, be the best version of you!