Beberapa bulan terakhir, saya menekuni dunia kepenulisan. Selain karena tuntutan magang,  juga menjadi cita-cita yang akhirnya terwujud. Tentu saja, saya perlu banyak stok ide supaya proses berkarya lancar jaya. Namun, tetap saja beberapa kali saya merasa mandek ide. Entah karena pikiran sedang lelah atau saya saja yang terlampau muluk dengan ide besar.

Ibaratnya ide adalah kunci emas untuk membuka harta karun. Harta karun tersebut bisa berupa karya, solusi masalah dan banyak hal lainnya. Dengan spontan kita menangkapnya dari banyak arah. Namun, seiring kesibukan yang kita miliki bertambah padat dan waktu berpikir untuk menangkap ide cemerlang berkurang, kita dilanda stagnasi ide atau macet ide.

Saya tersadar ternyata solusi ampuh saat mengalami mandek ide adalah pergi mandi. Waktu menulis cerpen tetiba saya mandek ide untuk menuliskan bagian ending, saya pun pergi mandi. Di sanalah pikiran dengan mudah menangkap gelombang ide cemerlang. Kini, ke kamar mandi saya nggak hanya bawa sabun dan peralatan lainnya tapi juga buku catatan dan pulpen. Saya yakin hadirin sekalian para penulis atau bukan juga merasakan pengalaman yang sama. Hayo Ngaku!

Selain berfungsi meremajakan otak, studi psikolog kognitif Scott Kaufman menemukan 72 persen orang mengalami momen eureka mereka saat mandi. Eureka berasal dari bahasa Yunani yang artinya Aku Telah Menemukannya. Digagas pertama kali oleh Archimedes saat menemukan bahwa berat dalam Newton air yang tumpah sama dengan gaya yang diterima tubuhnya. Terbukti Warren Buffett menangkap ide investasi sebesar 5 miliar dolar di Bank Amerika ketika mandi. Dengan berdiri di tempat aman dan santai jauh dari kebisingan memungkinkan pikiran kita mengembara yang mendorong pemikiran kreatif dan lahirlah ide-ide baru.

Bukan hanya saat mandi, jalan-jalan, baca buku dan melakukan hal yang saya sukai membuat pikiran menjadi rileks dan dengan mudah ide-ide kreatif muncul. Scott Barry Kaufman menyimpulkan dalam berkreatifitas kita membutuhkan pikiran yang rileks. Rutinitas juga solusi ampuh untuk mendapatkan ide. Sebuah penelitian menunjukkan seringkali ide-ide spontan muncul saat sedang memancing, olahraga, mandi. Sebab, rutinitas tersebut tidak banyak bersentuhan dengan otak. Sehingga pikiran kita bisa berkelana dan menangkap ide yang tidak terpikirkan sebelumnya.

Saat otak kita rileks, korteks akan bekerja lebih baik saat sedang bersantai. Korteks adalah bagian otak yang bertugas membuat keputusan, sikap dan tujuan. Saat sedang rileks korteks ini akan berkelana bebas, mengaktifkan jaringan seperti auto-pilot dan menon-aktifkan jaringan saraf sadar. Otak juga melepaskan senyawa kimia dopamine, yaitu zat yang berperan mengatur emosi dan memunculkan kreatifitas. Maka, otak akan teralihkan dari hal yang berat, menjadi lebih senang dan lahirlah ide-ide yang lebih kreatif.

Ide yang muncul saat sedang rileks biasanya berbeda dengan ide yang muncul saat sedang mengerjakan tugas. Karena saat mengerjakan tugas otak berpikir keras untuk menyelesaikan suatu masalah dan ide yang muncul tidak sekreatif ketika sedang rileks. Karena otak sangat fokus dalam mengerjakan sesuatu sehingga cenderung melahirkan ide yang biasa saja.

Itulah cara ampuh yang dapat mengatasi macet ide. Jika kalian sedang mengalami hal tersebut. Cobalah melakukan aktifitas yang menjadi rutinitas atau pergi ke kamar mandi.

Editor: Nawa

Gambar: google.com