Bagaimana jika kita ingin memberi, tetapi tidak memiliki cukup materi (uang) yang lebih untuk diberikan? Pertanyaan tersebut pasti selalu tersirat dibenak kita, jika ingin memberi bantuan dan di saat bersamaan keadaan kita pun sedang dalam kekurangan. Namun, hal itu tidak menutup kemungkinan agar kita tetap bisa menebar kebaikan.
Lalu, hal apa yang dapat kita lakukan untuk itu? Tenang, banyak sekali hal positif yang dapat kita lakukan. Hal positif tersebut dapat dijadikan sebagai pengganti materi untuk menebar kebaikan. Tidak hanya materi yang berupa uang saja untuk dapat berbagi dengan orang lain.
Jika kalian mau dan benar-benar niat untuk berbagi, maka segala cara pasti bisa untuk dilakukan. Masih ada kelebihan lain yang kita miliki dalam diri kita yang bisa kita bagikan kepada orang-orang di sekitar yang membutuhkan. di antaranya:
Menebar Kebaikan dengan Berbagi Kebahagiaan
Dari hal yang paling sederhana saja seperti berbagi kebahagiaan dengan orang lain itu juga termasuk menebar kebaikan. Misalnya, jika ada teman kita yang sedang sedih dan gelisah, kita bisa menghiburnya dengan kebahagiaan yang kita miliki.
Jangan salah, kebahagiaan itu bisa menular. Seperti halnya tertawa yang bisa menular kepada orang lain, karena tertawa itu biasanya berasal dari perasaan bahagia. Maka, itulah bukti bahwa kebahagiaan dapat menular dan jika sudah menular tandanya kita berhasil membuat orang lain bahagia. Membuat orang lain bahagia itu termasuk hal yang baik dan bernilai.
Menebar Kebaikan dengan Berbagi Ilmu
Setiap manusia dianugerahi dengan akal dan pikiran sebagai tanda bahwa manusia adalah makhluk yang paling sempurna. Akal dan pikiran itu jika diasah dengan baik sedari dini, maka akan menghasilkan sesuatu hal yang bermanfaat. Semuanya yang kita pelajari masuk secara perlahan ke dalam pikiran kita. Lalu, diterima dan diolah dengan baik oleh akal yang kita miliki.
Jika kita berhasil menangkap dan merangsangnya dengan baik, hasilnya nanti akan menjadi sebuah ilmu. Ilmu yang kita miliki itulah yang suatu saat akan berguna bagi kehidupan kita. Bukan hanya kehidupan pribadi, kita juga bisa memanfaatkannya untuk berbagi dengan orang lain.
Menebar Kebaikan dengan Tenaga
Jangan salah, tenaga yang kita miliki ternyata bisa kita pakai untuk menebar kebaikan. Jika dalam satu waktu kita melihat ada seseorang yang butuh bantuan untuk menyeberang jalan, misalnya. Bisa kita luangkan waktu untuk membantu orang tersebut menyeberang, tentunya dengan tenaga yang kita miliki. Sangat sederhana, namun berharga terutama bagi orang tersebut.
Dengan Motivasi
Dalam setiap kehidupan, pasti ada posisi di mana kita atau teman kita bahkan keluarga kita sedang dalam keadaan yang terpuruk. Nah, dari situ kita bisa ambil peran untuk memberikan motivasi. Motivasi itu dapat berupa semangat dan lain sebagainya.
Memberi semangat kepada seseorang di sekitar kita yang sedang terpuruk itu bisa menjadi energi positif bagi mereka dan membuat mereka bisa kembali bangkit meninggalkan keterpurukan itu.
Dengan Pengalaman
Pengalaman adalah hal yang sangat berharga dalam hidup. Pengalaman pun sangat berkaitan dengan waktu. Semakin kita dewasa tentu semakin banyak pengalaman yang kita miliki. Akan tetapi, apa gunanya jika pengalaman hanya disimpan saja, tanpa mau berbagi kepada orang lain.
Pengalaman akan lebih berharga tatkala mau membagikannya kepada orang lain. Apalagi jika ada seseorang yang butuh bantuan. Misalnya, saat ada orang lain yang ingin membuat kue dan dia bertanya kepada kita yang sudah berpengalaman mengenai hal apa saja yang perlu dilakukan agar berhasil membuat kue yang enak. Itulah kesempatan kita untuk berbagi pengalaman yang kita miliki.
Tak Ada yang Sia-Sia
Materi bukanlah satu-satunya bahan yang dapat digunakan untuk menebar kebaikan. Perlu diingat, jangan jadikan patokan “menebar kebaikan dengan berbagi materi (uang)”. Apapun yang bisa membuat orang lain bahagia itulah yang dinamakan dengan menebar kebaikan.
“Jangan biarkan keadaan menggagalkan semua hal yang ingin kita lakukan. Ada banyak cara untuk berbuat baik kepada orang lain. Dan kebaikan itu tidak ada yang yang sia-sia. Semuanya menjadi istimewa jika berhasil membuat orang lain bahagia.”
Comments