Rasa malas adalah sifat manusiawi yang seringkali menempel pada sosok manusia, ia bisa datang dalam keadaan apa pun, sehingga mengakibatkan seseorang tidak bisa produktif dan membuat pekerjaannya tidak bisa selesai dikerjakan. 

Hal demikian, ketika tidak segera diatasi dan hanya dibiarkan membengkak, maka tentu dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. Mesti ada yang tertanam dalam diri kita bahwa rasa malas harus dilawan, dan digantikan dengan aktivitas yang dapat menyelesaikan tugas-tugas kita. 

Oleh sebab itu, beberapa tips sederhana yang dapat dilakukan untuk menghindari rasa malas agar hari kita dapat lebih ceria dan berefek baik, semoga saja bisa membantu. 

1. Tentukan prioritas

Kadang ada orang malas karena kepadatan kerjaan, kepadatan kerjaan ketika kita tidak mampu untuk menentukan hal yang urgen dan prioritas, maka kita dapat kewalahan atau mager. Hal itu membuat kita pusing dan membuat pekerjaan tidak selesai, kalau pun selesai itu tidak akan memberikan hasil yang maksimal. 

Supaya enak, kita bisa menentukan skala prioritas terlebih dahulu dan diselesaikan terlebih dahulu pula. Ketika sudah selesai kerjaan yang urgen, berulah beralih ke pekerjaan yang lain dan begitu seterusnya. 

2. Istirahat yang cukup

Istirahat yang kurang juga dapat membuat kita diserang virus malas, misalnya tidur yang kurang tentu nantinya dapat membuat mata kita mengantuk, ujungnya tidak mau ngapa-ngapain. Rasa malas bisa datang bukan hanya karena keadaan, tetapi karena kebiasaan, sebelum terlalu membengkak perlu segera diatasi. 

3. Ingat tanggungjawab

Ketika rasa malas sudah menyerang kita, mungkin perlu untuk sedikit introspeksi diri. Penting untuk mengingat kembali mimpi kita, perjuangan kita, orang tua kita, pengorbanan kita, sakit hati kita, dan lain sebagainya. Ketika kita mengingat itu semua, mungkin saja dapat memantik hati dalam diri kita untuk tidak bermalas-malasan, karena ada cita-cita yang kita gapai dan ada tanggungjawab yang harus diselesaikan. 

4. Beri hadiah pada diri sendiri

Hadiah bukan berarti hanya pemberian dari orang lain, tetapi juga bisa dari kita sendiri. Ketika ada hadiah untuk kita, mungkin bisa mengatasi rasa jenuh, membuat semangat, dan kita dapat menghargai diri sendiri. Mungkin saja dengan menghargai diri sendiri cara seperti itu dapat mengatasi rasa malas untuk melakukan aktivitas. 

5. Taati jadwal

Supaya bisa produktif dan menghindari rasa malas, mesti kita bisa membuat daftar harian. Daftar harian dapat berguna sebagai acuan untuk melaksanakan tugas yang telah kita susun, dan selalu dapat menjadi pengingat bahwa banyak tugas yang mesti harus diselesaikan. Ketika sudah ada jadwal yang disusun, mesti ditanamkan dalam diri bahwa kita akan menaati jadwal tersebut. 

6. Cari dan buat suasana baru

Lingkungan yang itu-itu saja juga dapat menjadi pemicu rasa malas terjadi, sehingga hal itu penting untuk mencari dan membuat suasana baru. Suasana baru dapat memicu kita untuk mengenal dan mempelajarinya, sehingga dari situ kita dapat lebih semangat untuk mengejar deadline. 

7. Tidak terjebak pada kesempurnaan

Kadang orang malas bukan karena dia malas bekerja, tetapi karena ia ingin mengejar kesempurnaan. Orang yang selalu mengejar kesempurnaan dari hasil pekerjaannya, tentu dapat menimbulkan rasa kejenuhan dan rasa malas. Prinsip yang selalu ingin mengejar kesempurnaan, dapat menimbulkan kejenuhan, dan akhirnya timbul rasa malas. Padahal, terlalu banyak harusnya pekerjaan yang bisa selesai, tetapi karena selalu menuntut kesempurnaan akhirnya tidak ada yang selesai. 

8. Mencari bantuan

Rasa malas bisa juga datang karena memang tugas yang kita kerjakan tidak mampu hanya seorang diri. Oleh karena itu, penting untuk mencari bantuan yang memang ahli di bidangnya dan bersama-sama menyelesaikan tugas tersebut, dengan begitu rasa malas juga dapat teratasi dan pekerjaan pun dapat diselesaikan dengan baik.