Pernah ga sih kalian denger Good Girl Syndrom terutama para ciwi-ciwi? Jika belum pernah, sini aku bisikin penjelasannya. Good Girl Syndrome itu ketika seorang wanita memaksakan dirinya untuk selalu berbaik hati dan menyenangkan orang lain, tanpa memikirkan perasaannya atau bahkan haknya sendiri. Bagus sih berbaik hati, tapi jangan sampai lupa akan diri kita sendiri yang perlu kita perhatikan juga, emang ada yang perhatian sama kamu? Belum tentu kan hihi.. nih beberapa gejala Good Girl Syndrome yang penulis ketahui, apa aja sih?

Selalu berusaha tersenyum walaupun sebenarnya perasaannya sedang tidak nyaman. kbl kbl keren banget loh kalo ada ciwi yang begini, abis dighosting doi tapi tetep struggle buat tersenyum di depan orang-orang. Happy in public, sad in private. Eh tapi tau kapasitas loh yaa, kalo udah sad pake banget gapapa kok nangis dan curhat ke temen, you are not alone.

Sulit berkata “tidak” pada permintaan orang lain. Capek ga sih kalo nge-iya-in terus apa maunya orang lain? Padahal diri kita sendiri misalnya nih lagi perlu banget istirahat, me-time, tapi karena nggak enakan jadinya waktu untuk diri sendiri tuh nggak ada. Coba deh mulai sekarang katakan “tidak” pada permintaan orang lain yang sekiranya cukup membebani dan diluar kapasitas kita, jangan memaksakan ya girls!

Perfeksionis dan dituntut selalu mendapatkan yang terbaik. Hands up dong girls siapa nih yang seperti ini? Biasanya yah orang perfeksionis itu merasa stress kalo sesuatu yang dia lakukan tapi ga sempurna. Well gapapa kamu menuntut segala sesuatu harus perfect, but please jangan sampai membebani kamu juga ya, seberapapun usahanya, yakin bahwa itu persembahan yang terbaik darimu, give applause for everything what you do!

Selalu ingin menjadi sosok yang baik dan menyenangkan bagi orang lain. Yay banget point ini, angel mode on terus ya jangan sampai berubah jadi devil mode. Buat dirimu memiliki positive vibes untuk orang-orang di sekitarmu girls!

Mudah cemas atau ‘down’ saat mendapat kritikan. Hey girls kritikan itu nggak bisa dihindari, wajar kita nerima kritik yang membangun. Kurang ajar jika ada kritik pedas yang sama sekali ga membangun, kritik seperti itu tinggalin aja, apalagi dari orang yang nggak ada kontribusinya sama sekali di hidup kita, please save yourself girls!

Sulit untuk mengungkapkan pendapat atau keinginan. Ada faktor yang mempengaruhi point ini sih misalnya mikirin apa kata orang lain kalo kita menyampaikan opini/pendapat kita sendiri, khawatir orang lain tersinggung, ya kan? Padahal nih ya bisa jadi pendapatmu itu keren dan bermakna untuk orang lain, sampaikan saja pendapatmu dengan kalimat terbaikmu, sanggahan normal adanya but don’t worry, kamu akan merasa lega setelah menyampaikan apa yang menjadi pendapatmu, tunjukkan dirimu, try to speak up girls!Okaay begitulah beberapa gejala dari Good Girl Syndrome. Ada beberapa yang harus dipertahankan, ada pula yang perlu diminimalisir/dikurangi sesuai dengan kapasitas masing-masing ya! Remember, you are amazing, you are important, you are special, you are unique, you are kind, you are precious, you are loved, Girls!

Foto: Pexels

Editor: Saa