Setiap orang yang memiliki bisnis, entah itu menjadi reseller, dropshipper atau bahkan menjual produknya sendiri, harus beradaptasi dengan digital marketing di masa pandemi. Sebagian besar arus jual beli terjadi online melalui sosial media, website, atau platform digital lainnya. Hal itu mendorong seorang pebisnis untuk mempelajari lebih dalam tentang digital marketing secara rinci berdasarkan apa yang mereka butuhkan.
Digital marketing memiliki arti sangat luas, jika ada orang yang berkata bahwa saya ingin belajar digital marketing, ia harus jelas belajar digital marketing yang mana, dan spesialis apa yang ia akan ambil. Sama seperti dokter, pertama-tama kamu perlu menguasai banyak ilmu-ilmu dasar yakni menjadi dokter umum. Seiring berjalannya waktu, kamu perlu mengambil spesialis, seperti THT, mata, bedah, dan lain-lain.
Lalu jika kamu ingin mempelajari digital marketing, dasar-dasar apa ya yang minimal kamu harus tau untuk memasuki lebih dalam dunia digital marketing? Berikut adalah penjelasan singkat tentang beberapa bagian dalam digital marketing serta fungsinya!
Social Media Marketing
Sebelum berjualan, kamu perlu menjawab beberapa pertanyaan penting dalam marketing. Seperti, apa tujuanmu menggunakan social media marketing? Membuat audiens tau tentang produk atau servismu? Mau membuat audiens tertarik untuk membeli produkmu? Atau langsung untuk meningkatkan penjualan? Social media marketing bisa menjawab tiga hal tersebut tapi tidak dengan strategi yang sama. Apa maksudnya strategi yang sama?
Misalnya kamu ingin meningkatkan penjualan, lalu kamu membuat postingan di Instagram, menunjukkan foto-foto produkmu dan harga di bawahnya. Itu saja. Lalu apa faktor yang membuat orang itu ingin membeli barangmu? Social media marketing tidak bisa lepas dengan yang namanya copywriting, yaitu skill untuk menarik pelanggan melalui tulisan yang menarik.
Social media marketing bisa digunakan jika kamu ingin membuat banyak orang menyadari produkmu, atau produkmu masih sangat baru. Instagram ads dan Facebook ads adalah cara ampuh yang bisa digunakan. Dengan membuat calon pelanggan mu sespesifik mungkin dengan cakupan yang luas, kedua ads tersebut dapat menerbangkan iklanmu ke banyak orang, tidak hanya sebatas ke followers atau teman mu di Facebook dan Instagram yang mana sangat terbatas. Dengan konten marketing yang catchy, tingkat awareness calon pelanggan akan meningkat dalam waktu dekat.
Search Engine Optimization (SEO)
Jika bisnismu memiliki situs, dan kamu ingin jika orang lain menulis beberapa keyword yang berkaitan dengan barangmu di Google, maka website mu akan muncul di peringkat atas, SEO adalah metode yang tepat untuk digunakan dalam jangka panjang. SEO dapat menemukan pelanggan yang butuh dengan produk yang dibutuhkan.
Pola pikir yang dibutuhkan untuk meningkatkan SEO adalah dengan cara memikirkan, kira-kira apa ya yang ditulis orang saat mencari produk sejenis yang saya miliki. Misal kamu memiliki produk kaos distro, kamu mengetik di google ‘kaos distro’, lalu kamu pergi ke bagian paling bawah dan kamu menemukan search related, dengan mendapatkan beberapa keyword, kamu bisa menaikkan level website mu untuk menjadi yang tertinggi. Beberapa riset yang bisa digunakan adalah menggunakan Google Keyword, Ahrefs, dan banyak SEO tools lainnya. Setelah menemukan keywords yang tepat, kamu bisa menuliskan kontenmu atau copywriting mu berdasarkan keywords tersebut.
Search Engine Marketing (SEM)
Pernahkah kamu lihat hasil pencarian yang ada tulisannya ‘ads’ dan selalu mendapatkan posisi paling atas? Yup, itu adalah Search Engine Marketing. Apa bedanya dengan SEO? SEO digunakan untuk menaikkan situs kita di pencarian organik yang mana itu gratis, sedangkan SEM adalah pencarian berbayar yang membuat situs kita berada di posisi atas jika suatu keyword berkaitan ditulis.
Saat saya menulis ‘Nike’ di kolom pencarian. Hasil pencarian yang ada tulisan ‘ad’ nya itu adalah SEM, sedangkan tanpa tulisan ‘ad’ adalah hasil dari SEO. SEM berfungsi jika kita ingin menaikkan ranking pencarian dalam jangka pendek. Contoh, kita memiliki bisnis kue coklat. Bertepatan dengan lebaran, akan banyak orang yang mencari kue coklat untuk lebaran. Pada momen tersebut, kita bisa memanfaatkan SEM yang mana ketika orang menulis kue lebaran di mesin pencarian, produk kita akan muncul di bagian atas.
Sebenarnya masih banyak lagi komponen digital marketing yang sangat asyik jika dipelajari lebih dalam. Mengenali digital marketing dalam berbisnis adalah satu langkah ke depan untuk memajukan bisnis kamu, terutama dalam beradaptasi di dunia digital.
Penyunting: Halimah
Sumber gambar: pagesatu.com
Comments